Jalan Dekat Makam Datu Nuraya Tapin Longsor, ini Jalan Alternatifnya

- Selasa, 19 Oktober 2021 | 13:35 WIB
UKUR LONGSOR: Anggota BPBD Tapin mengukur ketinggian longsor di Jalan Desa Tatakan Kecamatan Tapin Selatan arah wisata religi makam Datu Nuraya.
UKUR LONGSOR: Anggota BPBD Tapin mengukur ketinggian longsor di Jalan Desa Tatakan Kecamatan Tapin Selatan arah wisata religi makam Datu Nuraya.

RANTAU – Jalan Desa Tatakan Kecamatan Tapin Selatan arah menuju wisata religi makam Datu Nuraya longsor. Akibatnya akses jalan pun tertutup.

Namun, masyarakat tak khawatir kalau mau ke arah makam Datu Nuraya. Masih ada akses lain yang lebih mudah.

Sementara akses jalan longsor tersebut sudah ditutup oleh jajaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tapin dengan membentangkan garis larangan melintas. Jalan tersebut saat diukur BPBD longsornya sepanjang 65 meter, dengan kedalaman 3 meter, dan lebar longsor sekitar 13 meter dari lebar jalan 7 meter.

Warga sekitar, Jamaludin (46) menuturkan bahwa jalan longsor tersebut baru terjadi Minggu (17/10) malam. Itu saat hujan deras melanda Kabupaten Tapin. “Memang baru, soalnya pas sore kemarin saya lewat masih bisa. Tapi kondisinya sudah retak-retak,” ucapnya, Senin siang.

Akses jalan yang longsor memang dekat dengan pertambangan. Namun sudah jarang dipakai masyarakat, karena adanya akses jalan baru. “Jadi masyarakat bisa jalan sana. Bahkan lebih bagus jalannya untuk menuju makam Datu Nuraya,” tunjuknya.

Kepala Dinas PUPR Tapin, Yustan Azidin menuturkan bahwa jalan tersebut adalah jalan luar Tatakan ke Kembang Habang menuju makam Datu Nuraya. “Memang jalan tersebut masuk IUP salah satu perusahaan tambang, dan sudah dipersiapkan pengalihannya berdasarkan keinginan masyarakat,” katanya.

Berhubung jalan tersebut hampir-hampir tidak dipakai lagi oleh masyarakat karena adanya jalan baru, jadi longsor tidak berpengaruh terhadap aktivitas masyarakat. (dly/az/dye)
 

Editor: berry-Beri Mardiansyah

Tags

Rekomendasi

Terkini

X