Sinergi TNI-PLN, Bangun Jalan Dukung Aranio Terang

- Senin, 15 November 2021 | 09:27 WIB
SINERGI: PLN Unit Induk Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (UIW Kalselteng) bersinergi dengan Kodim 106 Martapura untuk terangi desa terpencil bernama Desa Benua Riam. | FOTO: PLN FOR RADAR BANJARMASIN.
SINERGI: PLN Unit Induk Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (UIW Kalselteng) bersinergi dengan Kodim 106 Martapura untuk terangi desa terpencil bernama Desa Benua Riam. | FOTO: PLN FOR RADAR BANJARMASIN.

BANJARBARU – Guna mewujudkan keadilan energi untuk seluruh masyarakat Indonesia dengan menghadirkan listrik hingga ke pelosok negeri, PLN Unit Induk Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (UIW Kalselteng) bersinergi dengan Kodim 106 Martapura untuk terangi desa terpencil bernama Desa Benua Riam.

Desa Benua Riam sendiri merupakan wilayah Unit Listrik Desa (ULD) yang terletak di Kecamatan Aranio, Kabupaten Banjar, ULD tersebut mengoperasikan mesin Diesel yang mampu membangkitkan daya listrik sebesar 300 kW untuk mencukupi kebutuhan listrik 285 pelanggan selama 12 jam nyala setiap harinya.

Sinergi PLN dan TNI untuk mewujudkan listrik 24 jam sangatlah nyata. General Manager PLN UIW Kalselteng Tonny Bellamy yang meninjau percepatan pembangunan jaringan dan jalan menuju desa Banua Riam mengatakan pembangunan jaringan untuk menyambungkan ULD Banua Riam dengan sistem Kalimantan sangat terbantu dengan adanya pembangunan jalan yang dilakukan oleh TNI.

“Dengan pembangunan jalan yang dilakukan oleh TNI maka membuat PLN sangat terbantu dalam akses mobilisasi material untuk membangun Jaringan Tegangan Menengah (JTM) Sepanjang 16,9 kilometer sirkuit (kms) menembus hutan Aranio, karena dengan akses jalan yang mendukung maka material berat seperti tiang dan trafo bisa diangkut dengan mudah menggunakan truk sampai dengan Desa Banua Riam,” ungkap Tonny.

Pembangunan jaringan yang ditargetkan rampung pada Desember 2021 ini, Tonny berharap dengan dedieselisasi ULD Banua Riam akan mampu mendorong perekonomian setempat, dan otomatis akan menaikan rasio desa berlistrik di Provinsi Kalimantan Selatan.

Diketahui rasio elektrifikasi di Kalimantan Selatan saat ini mencapai 99,99 persen, dengan pencapaian yang hampir mencapai seratus persen tersebut PLN terus berupaya maksimal supaya listrik dapat dinikmati sampai ke pelosok Kalimantan Selatan.

“Komitmen kami terus berupaya agar semua desa bisa menikmati listrik. Harapannya hadirnya listrik 24 jam di Desa Benua Riam dapat meningkatkan taraf kesejahteraan masyarakat serta pendidikan menjadi lebih baik," tegas Tonny.

Komandan Kodim 1006 Martapura Letkol Infantri Imam Muchtarom menjelaskan giat karya bakti TNI yang sedang dilakukan ini adalah pengabdian untuk negeri.

“Kodim 1006 Martapura melakukan pekerjaan membuka akses jalan sepanjang 25 KM agar masyarakat terisolir bisa menikmati akses jalan darat dan anak-anak Sekolah Dasar (SD) bisa melanjutkan ke jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP),” jelas Imam Muchtarom.

 Kordinator pembangunan jalan Peltu Gunawan berharap pembangunan jalan menembus hutan menuju desa Banua Riam dapat membantu akses masyarakat dalam meningkatkan kegiatan ekonomi dan Pendidikan.

 “Masyarakat sangat senang dengan adanya jalan di Desa Benua Riam, puluhan tahun desa ini terbentuk baru sekarang ada mobil yang bisa berjalan di desa ini. Tentu ini menjadi semangat kami yang tentu saja dengan adanya jalan maka listrik akan mudah masuk dan selanjutnya internet dapat juga segera terakses di desa terpencil ini," pungkas Gunawan. (mat)

Editor: kombisraban-Kombis Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Transaksi SPKLU Naik Lima Kali Lipat

Jumat, 19 April 2024 | 10:45 WIB

Pusat Data Tingkatkan Permintaan Kawasan Industri

Jumat, 19 April 2024 | 09:55 WIB

Suzuki Indonesia Recall 448 Unit Jimny 3-Door

Jumat, 19 April 2024 | 08:49 WIB

Libur Idulfitri Dongkrak Kinerja Kafe-Restoran

Kamis, 18 April 2024 | 10:30 WIB

Harga CPO Naik Ikut Mengerek Sawit

Kamis, 18 April 2024 | 07:55 WIB

Anggaran Subsidi BBM Terancam Bengkak

Selasa, 16 April 2024 | 18:30 WIB

Pasokan Gas Melon Ditambah 14,4 Juta Tabung

Selasa, 16 April 2024 | 17:25 WIB

Harga Emas Melonjak

Selasa, 16 April 2024 | 16:25 WIB
X