BANJARMASIN - Perahu wisata ini kandas di Sungai Barito dekat Pulau Kembang, kemarin (18/11) siang.
Kelotok itu ditumpang 25 orang. Dari lansia sampai anak kecil. Ketika dievakuasi Satpolairud Polresta Banjarmasin, kondisi penumpang tengah mabuk laut dan kehausan.
Butuh waktu lima jam hingga semua penumpang dibawa dengan selamat ke daratan.
Ps Kasubnit Binmas Air, Aipda Ronny Setiadi menceritakan, kebetulan mereka sedang patroli rutin dengan menaiki KP XIII 2005-28.
"Kami kemudian menerima telepon dari salah seorang penumpang. Ia meminta tolong karena kapal yang ditumpanginya kandas," ujarnya mewakili Kasat Polarairud AKP Cristugus Lirens.
Sesaat kemudian, mereka sudah tiba di lokasi. Evakuasi dikoordinasikan dengan pos Marnit Patroli Multifungsi Terapung Satpolairud.
"Mengantisipasi hal yang tak diinginkan, kami evakuasi estafet. Dievakuasi ke pos terapung," tambahnya.
Ronny melihat penumpang yang panik, cemas, dan bahkan ada yang muntah-muntah.
"Sekitar pukul 16.30 Wita, alhamdulillah, semua penumpang dan motoris kelotok dalam keadaan selamat," tutupnya.
Penuturan penumpang, motoris kelotok tak menguasai medan. Hingga terjebak di bagian sungai yang dangkal. Hingga kandas dan mengalami kerusakan baling-baling. (lan/az/fud)
