BARABAI- Sudah dua hari sejak banjir menerjang Hulu Sungai Tengah (HST) leding di beberapa wilayah mati. Penyebabnya tiga pompa utama di tiga wilayah terendam air.
Kabag Teknik PDAM HST, Firnad menjelaskan sampai sekarang pompa air untuk wilayah pusat kota Barabai dan sekitarnya masih belum bisa diaktifkan.
"Mesin pompa nya sempat diangkat. Tapi belum bisa digunakan soalnya di bawahnya masih terendam air," ujarnya kepada Radar Banjarmasin, Senin (29/11).
Firnad mengatakan pihaknya hanya bisa menunggu banjir surut agar pompa air bisa dipasang kembali. "Air di wilayah Padawangan cukup dalam. Semoga beberapa hari ini lekas surut," tambahnya.
Dua mesin pompa air lainnya di Birayang dan Batu Benawa juga terdampak. Namun Firnad menjelaskan pompa air di Kelurahan Birayang masih dalam perbaikan. "InsyaAllah sore ini di Birayang leding sudah bisa jalan," ungkapnya.
Sementara pompa di Desa Batu Benawa bekas terendam dan harus dibongkar untuk dibersihkan. Membuat operasionalnya tidak jalan maksimal. "Sementara cuma sekitar 25 persen saja. Tapi cepat kita tangani agar leding kembali lancar," pungkasnya. (mal)
