MANAGED BY:
SELASA
30 MEI
BANUA | HUKUM & PERISTIWA | BISNIS | RADAR MUDA | FEATURE | SPORT | RAGAM INFO | PROKALTORIAL | FEMALE

BANUA

Rabu, 01 Desember 2021 06:47
Tolak Upah Murah, Buruh Ancam Mogok Kerja
TOLAK UPAH MURAH: Serikat buruh berdemo di depan gedung DPRD Kalsel di Jalan Lambung Mangkurat, Kamis (25/11) lalu. | FOTO: ENDANG SYARIFUDDIN/RADAR BANJARMASIN

BANJARMASIN - Pekan lalu, ribuan buruh berunjuk rasa di depan gedung DPRD Kalsel. Menuntut gubernur mencabut penetapan upah minimum provinsi (UMP) tahun 2022 yang hanya naik 1,01 persen atau Rp29 ribu.

Aksi berikutnya, tiga serikat buruh yang tergabung di Aliansi Pekerja Buruh Banua (PBB) merencanakan mogok massal.

"Kalau SK UMP itu tak dianulir, maka tanggal 6-8 Desember, buruh pabrik akan mogok secara nasional," ancam Presidium Aliansi PBB Kalsel, Yoeyoen Indharto, (30/11). Jeda waktu yang ada akan digunakan PBB untuk bertemu dan berunding dengan Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor.

Dia berharap pemprov berani mengambil kebijakan yang berpihak kepada masyarakat. "Kami sedang menunggu pertemuan dengan gubernur,"

Di pusat, Mahkamah Konstitusi sudah menyatakan, bahwa Undang-Undang Cipta Kerja bertentangan dengan UUD 1945. UU itu merupakan sumber formula perhitungan upah murah yang merata di seluruh daerah di Indonesia.

Yoeyoen menyayangkan pemerintah yang hanya membaca amar putusan nomor 4 dari majelis hakim. Bahwa ada tenggang waktu selama dua tahun untuk memperbaiki UU tersebut.

Sembari melupakan amar putusan nomor 7 bahwa pemerintah dilarang menerbitkan peraturan turunan atau mengeluarkan kebijakan strategis dari UU tersebut.

"Kalau hanya memandang amar putusan nomor 7 dan melupakan nomor 4, artinya rezim sekarang arogan. Maka hanya ada satu kata: lawan," tegasnya.

Pada Kamis (25/11) lalu, ribuan buruh turun ke jalan. Gubernur yang dicari-cari tak muncul, alasannya sedang kunjungan kerja ke Jakarta. Pendemo kemudian hanya ditemui Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kalsel, Siswansyah. (gmp/fud)


BACA JUGA

Senin, 29 Mei 2023 13:45

542 Calon Haji Kalsel Gagal Berangkat Tahun ini

Senin, pagi ini (29/5), kloter pertama calon jemaah haji (calhaj)…

Senin, 29 Mei 2023 13:41

Ongkos Haji Dipakai untuk Berobat, Calon Haji Tertua Kalsel Urung Berangkat

Usianya bahkan lebih tua dari republik ini. Norsehat Syukur Dacil…

Senin, 29 Mei 2023 13:39

Sulitnya Banjarmasin Raih Kota Layak Anak, Terkendala Anak Jadi Badut Jalanan

Pemko Banjarmasin masih berupaya meningkatkan predikat Kota Layak Anak (KLA).…

Senin, 29 Mei 2023 13:37

Pemprov Kalsel Masih Butuh 1.626 PPPK, Kalau Seleksi CPNS Cuma Dibuka untuk Pegawai Pusat

Pemerintah kembali membuka lowongan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan…

Senin, 29 Mei 2023 13:35

Jumlah Bakal Caleg Perempuan di Banjarmasin Meningkat

Bakal calon anggota legislatif perempuan awalnya kerap dianggap hanya sebagai…

Senin, 29 Mei 2023 13:33

Ombudsman Desak Buka Pengaduan Pohon Tumbang di Banjarmasin

 Peristiwa pohon tumbang sudah beberapa kali terjadi. Seperti terjadi pada…

Senin, 29 Mei 2023 13:31

Petani di HSU Diminta Jangan Bakar Lahan

 Sejumlah rawa dangkal di Kabupaten Hulu Sungai Utara, sudah mulai…

Minggu, 28 Mei 2023 20:55

5 Lokawisata Buatan yang Jadi Tren di Banjarbaru

Banjarbaru mengalami pertumbuhan pembangunan setelah diresmikan sebagai ibukota Kalimantan Selatan.…

Sabtu, 27 Mei 2023 12:41

Kebutuhan Hewan Kurban Kalsel Naik Drastis, Dari 9 Ribu Ekor Jadi 15 Ribu Ekor

Menjelang Iduladha 1444 Hijriah, Dinas Perkebunan dan Peternakan Kalsel mulai…

Sabtu, 27 Mei 2023 12:40

Dikira Razia di Sungai Barito, Nelayan Kaget Didekati Polisi

 Nelayan yang mencari ikan di perairan Sungai Barito dibuat kaget…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers