BANJARMASIN - Mantan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjarmasin, Mukhyar dipercaya sebagai Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Banjarmasin periode 2022-2026.
Ia dipilih secara aklamasi dalam Musyawarah Kota (Muskot) IPSI yang digelar di Pyramid Suites Hotel, Sabtu (25/12) malam.
Sebelumnya, dalam tahap penjaringan ketua, nama Mukhyar muncul sebagai favorit. Sebelumnya, posisi ini dipegang Jumadri Masrun.
Malam itu, dari total 31 perguruan silat yang ada di ibu kota Provinsi Kalsel ini, muskot dihadiri 29 perguruan silat.
Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Banjarmasin, Hermansyah berharap, bersama ketua yang baru, program kerja IPSI bisa berjalan secara mulus.
"KONI sendiri juga punya program. Jadi tahun 2022 itu fokus bagaimana membina dan menseleksi atlet," ungkapnya.
"Kemudian, bakal ada Musyawarah Provinsi (Musprov) IPSI ke-II di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS)," tambahnya.
Tentu saja, Hermansyah menuntut IPSI Banjarmasin bisa menyumbangkan medali sebanyak-banyaknya. Atau mempertahankan gelar juara umum, seperti yang terjadi saat Kejurprov di Kabupaten Tabalong.
"Target kami juara umum lagi, makanya dengan memilih kepengurusan yang ada ini, kami ingin merealisasikan itu. Tentu saling bekerja sama dengan KONI," tekannya.
Terpisah, ketua terpilih, Mukhyar mengaku siap menargetkan juara umum di Kejurprov HSS 2022.
"Kami targetkan lima emas, lima perak, dan lima perunggu. Mengejar target itu, pada awal Januari ada seleksi atlet untuk kejurprov" ungkap Mukhyar.
Dia berharap mendapat dukungan dari semua perguruan pencak silat di Kota Seribu Sungai. "Karena kalau berhasil, bukan hanya semata keberhasilan si ketua IPSI," ujarnya. (war/fud)
