10 Bulan Kepemimpinan Abdul Hadi – Supiani ; Sejumlah Kajian Pembangunan Balangan Telah Rampung

- Selasa, 28 Desember 2021 | 12:40 WIB
VISI MISI : Salah satu desain tata kota Paringin yang sudah dirampungkan, membenahi 0erwajahan kota di kawasan terminal, Taman Sanggam dan Tugu Perjuangan. | FOTO: BAPPEDALITBANG BALANGAN.
VISI MISI : Salah satu desain tata kota Paringin yang sudah dirampungkan, membenahi 0erwajahan kota di kawasan terminal, Taman Sanggam dan Tugu Perjuangan. | FOTO: BAPPEDALITBANG BALANGAN.

SEJAK dilantik pada 26 Februari 2021 menjadi Bupati dan Wakil Bupati Balangan, pasangan Abdul Hadi – Supiani yang mempunyai jargon Harmonis Amanah Sederhana (HAS) pada Pilkada 2020 dengan visi Membangun Desa Menata Kota, langsung tancap gas.

Tidak menunggu lama, untuk mempercepat pembangunan daerah dan pencapaian visi misi, pergeseran anggaran dan reformasi birokrasi dilakukan dengan melakukan perampingan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPS) yang mulanya berjumlah 33 menjadi hanya 22.

Untuk mengejar visi misi dalam masa kepemimpinan yang Cuma sekitar empat tahun sampai tahun 2024 nanti, langkah-langkah strategis langsung dilakukan salam menopang pembangunan di segi infrastruktur yang tertuang dalam misi pertama ; Meningkatkan dan Mengembangkan Infrastruktur Perdesaan dan Perkotaan.

Agar tidak keliru dalam melangkah serta efisien dan efektif, kajian-kajian sebelum realisasi pembangunan dilakukan melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kabupaten Balangan.

Ada sejumlah kajian yang sudah rampung dilakukan, diantaranya penyusunan masterplan tata kota Paringin, site plan pariwisata desa, kelayakan Istana Anak Yatim dan kelayakan pengembangan RSUD Balangan.

Selain itu, di tahun 2022 akan dimulai rencana kajian studi kelayakan poros jalan baru Balangan - Tanah Grogot yang belum lama ini dilakukan penjajakan kembali ke Pemerintah Kabupaten Paser oleh Bappedalitbang Balangan.

Jika dalam tahapan ini lokasi tersebut dinyatakan layak, maka akan dilanjutkan pada tahapan pembangunan jalan dan sarana pendukung lainnya.

Begitu pun dengan rencana pembangunan infrastruktur lainnya akan dilaksanakan bertahap sesuai dengan kaidah dan ketentuan yang berlaku, seperti peningkatan jalan tembus Tebing Tinggi - Batang Alai Timur Kabupaten HST, untuk membuka konektivitas dan percepatan pengembangan wilayah - wilayah baru.

Peningkatan perbaikan jalan dan jembatan dalam rangka peningkatan kualitas dan kuantitas konektivitas antar desa dan kecamatan. Pembenahan dan penataan wilayah kumuh pasar dan pemukiman, terutama di bantaran sungai dan lahan kumuh lainnya.

Pengembangan/perluasan pusat kota yang terencana bertahap dan terintegrasi, pembangunan terminal baru Balangan, pembangunan siring di terminal lama dan mengembangkan menjadi ruang terbuka hijau dan kuliner bagi masyarakat Balangan.

Dan, peningkatan jalan-jalan kembar, bundaran serta fasilitas pendukung lainnya di Kota Paringin, sehingga kota Paringin merupakan kota yang layak untuk menjadi ibukota Kabupaten Balangan.

Bupati Balangan, Abdul Hadi dalam salah satu kesempatan menuturkan, tujuan dari setiap pembangunan yang dilakukan yaitu berupaya menekan angka kemiskinan, meningkatkan indeks pembangunan manusia, dan menekan angka pengangguran terbuka.

“Dengan empat indikator itu, semoga dampak dari pembangunan bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dan tingkat kesejahteraan masyarakat akan bisa lebih baik lagi,” ucap Bupati. (why)

-

Halaman:

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Januari hingga Maret, 7 Kebakaran di Balangan

Selasa, 26 Maret 2024 | 15:35 WIB

Warga HSU Dilarang Bagarakan Sahur Pakai Musik

Selasa, 26 Maret 2024 | 15:15 WIB

Wilayah Kalsel Rawan Diguncang Gempa

Selasa, 26 Maret 2024 | 13:45 WIB
X