SIAP-SIAP..!! Puncak Musim Hujan: Januari 2022

- Selasa, 28 Desember 2021 | 18:22 WIB
KEBANJIRAN: Seorang remaja mencoba melintasi banjir di HST, pertengahan November tadi. BMKG merilis prediksi musim hujan akan memuncak di Januari 2022.
KEBANJIRAN: Seorang remaja mencoba melintasi banjir di HST, pertengahan November tadi. BMKG merilis prediksi musim hujan akan memuncak di Januari 2022.

BANJARBARU - Meski banjir di sejumlah daerah di Kalsel mulai surut, namun kewaspadaan tidak boleh surut. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan puncak musim hujan akan terjadi pada Januari 2022.

Karena berada pada musim hujan, Kepala Stasiun Klimatologi Kelas I Banjarbaru, Goeroeh Tjiptanto mengatakan, curah hujan di Banua pada Januari 2022 umumnya berkategori tinggi (300 - 400 mm).

"Ada juga beberapa daerah yang curah hujannya 400 sampai 500 mm," katanya kepada Radar Banjarmasin, (27/12). Dia menambahkan, selain karena puncak musim hujan, intensitas hujan pada Januari 2022 juga bisa meninggi akibat dari fenomena La Nina moderat atau menengah.

"Oleh karena itu, perlu diwaspadai potensi bencana hidrometeorologi. Seperti curah hujan tinggi, banjir, puting beliung, tanah longsor, dan gelombang pasang," tambahnya.

Secara terpisah, Prakirawan Stasiun Meteorologi Syamsudin Noor, Rizqi Nur Fitriani menuturkan, pada puncak musim hujan nanti, daerah yang perlu waspada ialah wilayah Kalsel bagian Barat. Seperti Banjarmasin, Banjarbaru, Banjar, Barito Kuala, Tanah Laut dan Tapin. "Karena potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat masih terdapat di daerah ini," tuturnya.

Sedangkan untuk cuaca harian, dia menyebut, potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat berpeluang cukup tinggi terjadi di Kalsel bagian Selatan dan sebagian Barat. Seperti Banjarmasin, Banjarbaru,Banjar, Barito Kuala, dan Tanah Laut.

Ditambahkannya, secara umum peluang hujan hampir terjadi di sepanjang hari. Terutama pada hari ini (28/12). "Sedangkan untuk Rabu (29/12) tingkat peluang hujan masih ada, namun intensitas dan durasinya lebih menurun," tambahnya.

Selain itu, Rizqi menyampaikan, beberapa hari ke depan juga ada potensi hujan sedang hingga lebat yang cukup tinggi pada siang/sore hari di wilayah Kalimantan Selatan bagian Timur dan sebagian Barat. "Serta pada malam hari di wilayah Kalimantan Selatan bagian Utara," ucapnya.

Tingginya intensitas hujan saat ini ujar dia, diakibatkan oleh adanya daerah low pressure di Utara Australia yang memberikan dampak tidak langsung terhadap cuaca di wilayah Kalimantan Selatan yang cukup signifikan.

"Kondisi itu mengakibatkan terbentuknya faktor-faktor pendukung cuaca signifikan di wilayah Kalsel, yaitu tingkat kelembaban atmosfer yang cukup tinggi dan terbentuknya daerah belokan angin serta konvergensi," pungkasnya. (ris)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pertanyakan Konsistensi Dinas PUPR

Selasa, 23 April 2024 | 08:45 WIB
X