Salah seorang warga sekitar, Ahmad, menceritakan kronologi ambruknya toko modern di Jalan A Yani Km 12, Gambut, Kabupaten Banjar, Senin (18/4) pukul 17.05 Wita. Dia menyebut, sebelum bangunan di samping SPBU Gambut itu roboh, terdengar suara ketukan. “Beberapa kali terdengar suara, takup! takup! takup!. Saya kira ada tukang bangunan bekerja di toko itu,” katanya. Tak lama kemudian, ujar Ahmad, bangunan itu langsung roboh. “Dari atas, langsung ambruk ke bawah,” ujarnya.
Sementara itu dikabarkan, satu korban dinyatakan meninggal dunia dalam kejadian ambruknya toko modern di Jalan A Yani Km 12, Gambut, Kabupaten Banjar, Senin (18/4) sore. Foto korban beredar luas di media sosial. Sementara di lokasi reruntuhan, tim gabungan masih melakukan pencarian. Karena diperkirakan masih ada korban yang terjebak. Wakapolres Banjar, Kompol Fihim yang datang langsung ke lokasi membenarkan jika dalam data sementara ada satu korban meninggal dunia.
Sedangkan, untuk korban keseluruhan sementara tercatat belasan orang. “Namun untuk data lengkapnya belum bisa dipastikan, karena pencarian dan evakusi masih diupayakan,” katanya.
Kabar ambruknya bangunan ritel modern Alfamart di Gambut km 15 Kab Banjar membuat kerabat salah satu korban histeris. Bagaimana tidak, nasib korban masih belum diketahui keadaannya.
Nadya adalah kerabat dari salah satu korban yang diketahui atas nama Hanafi. Hingga Senin (18/4) pukul 22.00 Wita, kabar karyawan Alfamart ini tak kunjung tersiar. “Kaget, shock, rasa tidak percaya. Karena memang tidak ada tanda-tanda. Ini kita masih memantau perkembangannya, semoga bisa ditemukan selamat,” ungkap Nadya kepada Radar Banjarmasin.
Hanafi cerita Nadya adalah karyawan Alfamart di bagian gudang atau logistik. Sepengetahuannya, remaja berusia 22 tahun ini baru saja ditempatkan bekerja di Alfamart gambut tersebut.
Adapun, beberapa waktu usai insiden itu, nomer telepon milik Hanafi sempat aktif. Ia dan rekan-rekannya juga terus mencoba menelpon namun tak kunjung direspons. “Dengan harapan ada notifikasi atau nada yang terdengar saat relawan mencari disana, tapi ini sudah tidak ada kabar lagi,” katanya seraya terus berharap keselamatan untuk Hanafi. (rvn)