PELAIHARI - PT Arutmin Indonesia Tambang Asam-asam bersama Himpunan Pemberdayaan Masyarakat Tambang (HPMT) menyelenggarakan kegiatan sosialisasi dan diskusi perencanaan program pemuda kreatif desa, Kamis (19/5) tadi di Training Center Permata Rumah CSR PT Arutmin Indonesia Tambang Asamasam.
Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM). Dengan dihadiri 32 orang perwakilan 8 desa lingkar tambang yang terdiri dari aparatur desa, BUMDES, BPD dan pemuda desa.
Pemateri perencanaan program pemuda kreatif desa sendiri adalah Wawan selaku CDEA Superintendent PT Arutmin Indonesia Tambang Asam-asam, dilanjutkan motivasi wirausaha dari akademisi Politeknik Negeri Tanah Laut, Anton Kuswoyo SSi MT MPt serta sesi sharing dari Dinas Perindustrian dan Ketenagakerjaan Tanah Laut oleh Andhika Putri Paramitha MT.
Pelibatan pemangku kepentingan ini pada prinsipnya secara umum untuk menjaring pandangan-pandangan yang berbeda dari berbagai pihak terkait rancangan, risiko pada saat penerapan, serta dampak program dan upaya pencegahan untuk hal-hal yang tidak diinginkan.
“Pendapat dan pandangan tersebut dapat memperkaya rancangan pengembangan kawasan wisata, pertanian, peternakan sampai pengembangan produk UMKM local,” ujar Wawan.
Dengan adanya program ini, diharapakan dapat menumbuhkan dan terfasilitasinya karya-karya pemuda yang berada di Lingkar tambang Asam-asam sehingga dapat memberikan dampak postif bagi perkembangan ekonomi di desa. (mat)