Tak Mengerti Mendaftar Secara Online, Orang Tua Pilih Datang ke Sekolah

- Selasa, 21 Juni 2022 | 13:10 WIB
DATANG KE SEKOLAH: Orang tua menemani putranya mendaftar di salah satu SMP di Banjarmasin. FOTO: MAULANA/RADAR BANJARMASIN
DATANG KE SEKOLAH: Orang tua menemani putranya mendaftar di salah satu SMP di Banjarmasin. FOTO: MAULANA/RADAR BANJARMASIN

Noor Annisa (35) bersama putranya, M Anis (12), terlihat gugup. Dia mendatangi petugas penerimaan siswa. Kemudian menanyakan bagaimana cara mendaftar. “Kami kesulitan dan tak mengerti lewat online. Jadi lebih baik ke sini. Katanya bisa saja,” kata Noor Annisa.

Ia mengaku tak mengerti sama sekali komputer. Melalui smartphone juga kesulitan untuk mendaftarkan putranya. ”Tadi dibantu dan diarahkan petugas di sini. Alhamdulillah sudah selesai,” ujarnya.

Annisa sendiri mendaftarkan putranya melalui jalur afirmasi. Anaknya lulusan SDN Sungai Miai 10.

Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) calon siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) di 35 sekolah di Banjarmasin, memang serentak digelar Senin (20/6). Untuk hari pertama hingga Rabu (22/6), khusus pendaftaran jalur prestasi dan afirmasi (pemegang Kartu Indonesia Pintar). Mekanisme pendaftaran berlangsung secara online.

Dijadwalkan pendaftaran dimulai sejak pukul delapan hingga pukul satu siang. Sedangkan pengumumannya Sabtu (25/6).

Seminggu kemudian, dibuka pendaftaran jalur zonasi dan perpindahan orang tua, digelar tiga hari, Senin (27/6) hingga Rabu (29/6). Untuk mekanisme zonasi sistem online, sedangkan jalur perpindahan offline. Sementara pengumuman dijadwalkan pada 10 Juli 2022 mendatang.

Pantauan Radar Banjarmasin di SMP Negeri 24 di Jalan Sultan Adam Kompleks Madani Banjarmasin, berjalan lancar proses PPDB. Kendati melalui online, ada saja para orang tua yang datang untuk mendaftar.

Alasan mereka, kesulitan untuk mendaftar online. Pun demikian, pihak sekolah juga telah menyediakan 10 unit komputer kepada calon pendaftar yang datang.

“Ada beberapa calon siswa bersama dengan orang tuanya datang langsung mendaftarkan diri menggunakan fasilitas komputer sekolah. Terlepas dari itu, semua berjalan lancar,” ungkap Wakil Kepala Sekolah SMPN 24 Zuraida, mewakili Kepsek H Pahri.

Mereka terpaksa datang dengan berbagai alasan. Ada yang tak memiliki smartphone, minim kuota, hingga tak mengerti mendaftar secara daring. “Kebanyakan tak mengerti soal unggah-unggah berkas. Maklumlah kalau soal ini. Tetapi, tetap kita layani,” ucapnya.

SMP 24, jelas Zuraida, mempersilakan pendaftar untuk menggunakan fasilitas komputer sekolah. Dengan syarat, mereka yang melakukan proses sendiri. Jika bingung, baru dibimbing. “Kira arahkan bagaimana caranya. Mereka semua yang melakukan, kita hanya mengawasi. Ada yang dari pagi hingga siang,” ceritanya.

Kuota di SMPN 24 sendiri sebanyak 288 siswa. Untuk dua hari ini, jalur prestasi dan afirmasi. Kuota afirmasi sebanyak 43 orang. Sedangkan prestasi akademik 43 dan non-akedemik 14 orang. (lan)

 
 

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Pertanyakan Konsistensi Dinas PUPR

Selasa, 23 April 2024 | 08:45 WIB
X