BANJARBARU - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjarbaru, Nurkhalis Anshari akan berkoordinasi dengan sejumlah SKPD, seperti Dinas Kesehatan, RSD Idaman, dan Puskesmas terkait penanganan Covid-19 di tengah naiknya kasus Covid-19 di Kota Banjarbaru sejak beberapa pekan terakhir, terutama pasca idul adha beberapa hari yang lalu.
Menurut Legislator muda PKS ini, koordinasi dengan SKPD terkait penanganan pandemi ini penting dilakukan untuk menyamakan pandangan, karena penanganan pandemi saat ini meski dalam status level 1 pasti berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.
"Sebab saat ini sebagian besar masyarakat sudah mengikuti vaksinasi Covid-19, bahkan Pemerintah Pusat juga sudah menghapus kewajiban tes swab PCR maupun antigen untuk pelaku perjalanan," katanya.
Dengan kondisi perkembangan covid ini bertambah khususnya di kota Banjarbaru. Pihaknya janjinya akan berkoordinasi dengan semua pihak yang kompeten termasuk Satgas Covid-19 agar komprehensif.
"Kita tidak hanya dari satu sisi saja, akan tetapi semua elemen harus bergerak bekerjasama agar Covid-19 ini bisa diantisipasi," ingatnya.
Tidak hanya berkoordinasi dengan SKPD terkait, namun Nurkhalis juga meminta masyarakat untuk bekerja sama dalam penanganan pandemi Covid-19 ini.
"Kalau hanya mengandalkan pemerintah tapi masyarakatnya tetap membandel ya percuma juga. Semua butuh sinergi dan kesadaran bersama terutama mematuhi protokol kesehatan," pesannya.
Tak lupa, ia juga mengatakan kenaikan kasus sejak beberapa pekan terakhir ini butuh keseriusan bersama dalam menanganinya. Dari data, angka positif Covid-19 harian di Banjarbaru terus bertambah dari hari ke hari, tercatat ada penambahan puluhan kasus baru.
"Kita mengimbau masyarakat untuk tetap disiplin protokol kesehatan yang ketat, minimal mengenakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan tetap menjauhi kerumunan," tuntasnya. (rvn/ij/bin)
