Gelar Rembuk Stunting

- Sabtu, 23 Juli 2022 | 22:21 WIB
TARGET: Stakeholder di Pemkab Tanbu menandatangani komitmen bersama untuk menurunkan angka stunting.
TARGET: Stakeholder di Pemkab Tanbu menandatangani komitmen bersama untuk menurunkan angka stunting.

BATULICIN – Dalam rangka pencegahan dan penurunan stunting, Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu melalui Dinas Kesehatan, melaksanakan Rembuk Stunting Tahun 2022. Acara ini diikuti seluruh SKPD, stakeholder dan organisasi kelembagaan.

Adapun tema dari kegiatan itu, yakni bebaskan keluarga dari stunting menuju generasi Tanah Bumbu yang sehat, cerdas dan produktif.

Ketua TP2S Tanah Bumbu Hj Wahyu Windarti Zairullah seperti disampaikan Sekretaris TP2S Narni, mengatakan, saat ini Tanah Bumbu menduduki peringkat pertama dari 13 kabupaten/kota dan terbaik dalam percepatan penurunan stunting.

Tanbu menjadi kabupaten yang terbaik dalam hal penurunan stunting dengan angka kasus terendah yakni 18,7.

Staf Ahli Bupati Bidang SDM dan Kemasyarakatan Pemkab Tanbu, M Putu Wisnu Wardhana, mengatakan, atas nama pemerintah daerah mengapresiasi dilaksanakannya kegiatan rembuk stunting.

Sebagaimana diketahui, stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak disebabkan karena kekurangan gizi kronis pada masa 1000 hari pertama kehidupan (HPK). Sehingga akan mengalami masalah pada perkembangan otak yang akan berpengaruh pada kualitas SDM ke depan.

“Hal ini tentu menjadi perhatian pemerintah. Karena sesuai dengan visi Kabupaten Tanah Bumbu 2021-2026,” ujarnya.

Saat ini, pemerintah daerah telah melaksanakan berbagai program dan kegiatan dalam rangka percepatan penurunan stunting sesuai dengan lingkup SKPD masing-masing. Serta meningkatkan koordinasi dan kerja sama dengan stakeholder. Sehingga berkat kerja sama yang baik dengan lintas sektor, baik di tingkat daerah sampai tingkat nasional, dapat menurunkan angka stunting secara signifikan.

Berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar 2018 sebesar 28,55 persen, dan berdasarkan data Six Sigma Global Institute (SSGI) tahun 2021 sudah berhasil turun di angka 18,7 persen.

Oleh karena itu, melalui rembuk stunting, pemerintah daerah menyatakan komitmen bersama dalam upaya percepatan penurunan stunting agar dapat mencapai target nasional sebesar 14 persen pada tahun 2024.(diskominfo/zal)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Rem Blong, Truk Solar Hantam Dua Rumah Warga

Kamis, 28 Maret 2024 | 19:00 WIB

Masalah Pendidikan Jadi Sorotan Ombudsman

Kamis, 28 Maret 2024 | 16:50 WIB

Gempa 3,3 Magnitudo Guncang Kotabaru

Kamis, 28 Maret 2024 | 15:58 WIB
X