Soroti Data Anak Tidak Sekolah di Dapodik

- Rabu, 24 Agustus 2022 | 04:50 WIB

BANJARBARU - Anggota DPRD Kota Banjarbaru, A Nur Irsan Finazli meminta Dinas Pendidikan menguatkan sinergisitas dengan pihak Kemenag. Khususnya dalam sektor pendidikan di Kota Banjarbaru.

"Beberapa pekan lalu kami rapat dengan Dinas Pendidikan Kota Banjarbaru, yang dihadiri oleh Kadis, Sekretaris, dan Kabid-Kabid nya. Saya hanya ingin memastikan bahwa Data Pokok Pendidikan (Dapodik) di Kota Banjarbaru itu baik-baik saja," katanya

Legislator PKS ini juga minta ke Disdik agar pembinaan dari seluruh tenaga operator Dapodik di semua unit sekolah di Kota Banjarbaru ditingkatkan supaya berjalan lancar dan rampung.

"Jika dilihat dari raport Dapodik Kementerian Pendidikan, Kota Banjarbaru masih perlu mendapat perhatian serius, terkait Anak Tidak Sekolah atau ATS," tambahnya.

Bagi Irsan, Anak-anak Banjarbaru yang bersekolah di Pondok Pesantren tanpa ada pendidikan formal atau sekolah Diniyah, dalam tata aturan Dapodik itu dianggap sebagai ATS. Sehingga Pemko Banjarbaru melalui Dinas Pendidikan harus memberi solusi atas hal ini.

"Saya minta Disdik bersinergi dengan Kemenag agar memfasilitasi anak-anak kita yang sekolah Diniyah di Ponpes bisa diintegrasikan dengan Kejar Paket A, B, C. Atau lebih jauh bisa memfasilitasi berdirinya sekolah formal di lingkungan pondok yang belum ada pendidikan formalnya," tegasnya.

Terakhir, terkait masalah terkait ATS di Kota Banjarbaru ini bisa tersolusikan dengan baik. "Harus dimulai lah tahun ini, jangan berlarut-larut," tuntasnya. (rvn/ij/bin)

Editor: miminradar-Radar Banjarmasin

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pertanyakan Konsistensi Dinas PUPR

Selasa, 23 April 2024 | 08:45 WIB

Kebakaran, Duit Sisa THR Ikut Hangus

Sabtu, 20 April 2024 | 09:15 WIB
X