Tertantang Futsal, Jagokan Brasil

- Selasa, 22 November 2022 | 23:12 WIB

Danty Dyah Setyorini, dara kelahiran Banjarmasin ini tertantang mendalami olahraga futsal. Tergabung di klub Rumah Futsal 72, Danty bermain pada posisi anchor. Posisi yang sulit karena memikul tugas ganda. Menjadi pemain bertahan, sekaligus pengatur serangan. Dalam sepak bola, itu ibarat gabungan bek dan gelandang.

Di sini kejelian dan kegesitan Danty diuji. Ia dituntut kuat menguasai bola untuk melepas operan pertama. Saat timnya diserang, anchor pula yang pertama mengadang lawan.

“Menantang sekali,” ujarnya kepada Radar Banjarmasin (18/11). Danty jatuh cinta pada futsal sejak masih sekolah dasar (SD). Berawal dari permainan bola plastik bersama teman-temannya. Tentu kebanyakan bocah laki-laki.

“Iya, isinya laki semua,” ujarnya tergelak. “Saya kerap menonton mereka memainkan bola plastik,” kenangnya. Memasuki sekolah menengah pertama (SMP), bakatnya tersalur. Danty kerap dimasukkan ke dalam tim futsal sekolah untuk sparing-sparing. Pengin serius, Danty bergabung ke klub yang saat ini menaunginya. Semakin terarah, karena di sana ia menjalani latihan rutin.

Sebenarnya, juga ada faktor orang tua. Sang ayah kebetulan seorang gibol (gila bola). “Abah saya fans Manchester United. Jadi ikutan suka,” ujarnya.
Persoalannya, futsal atau sepak bola kerap masih dipandang sebelah mata. Olahraga ini dicap terlalu maskulin.

Justru itulah yang membuat Danty semakin bersemangat. “Saya perempuan yang bermain futsal, tantangan sekaligus kebanggaan tersendiri,” tegasnya.
Danty sudah bertanding di banyak kejuaraan. Dia dua kali merasakan gelar juara. Pada tahun 2018 dan 2019 di Liga Futsal Nusantara (Linus) Regional Kalsel. “Juga pernah juara dua Laskar FC Club dan berbagai turnamen lainnya,” sebutnya.

Ia berharap, cerita singkat ini bisa menginspirasi perempuan lainnya. Bahwa tak ada salahnya mendalami passion yang tak biasa. Kuncinya pada tekad dan konsistensi. Di luar futsal, Danty bekerja sebagai pegawai apotek di Banjarmasin. Lain cerita, euforia Piala Dunia Qatar 2022 kian terasa. 

Danty jelas tak ingin ketinggalan keseruannya. Memang belum ada rencana khusus, namun ia sudah punya bayangan. “Sepertinya nonton bareng gitu seru ya,” ujarnya. Danty memilih Brasil sebagai jagoannya. Sebab menurutnya negara ini sangat pantas menjadi juara. Dilihat dari komposisi skuad yang bertabur bintang. 

Belum lagi sejarah yang menopang Tim Samba. “Jadi Pildun kali ini saya menjagokan Brasil,” pungkasnya. (tia/gr/fud)

 
 
 

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Raffi-Nagita Dikabarkan Adopsi Bayi Perempuan

Senin, 15 April 2024 | 11:55 WIB

Dapat Pertolongan saat Cium Ka’bah

Senin, 15 April 2024 | 09:07 WIB

Emir Mahira Favoritkan Sambal Goreng Ati

Sabtu, 13 April 2024 | 13:35 WIB
X