Data sementara banjir melanda beberapa desa di empat kecamatan. Yakni Kecamatan Hantakan, Haruyan, Barabai dan Pandawan.
Banjir menghambat aktivitas masyarakat. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) HST pun langsung mengoperasikan dapur umum guna mencukupi kebutuhan warga.
Dapur umum tersebut berlokasi di Gedung Juang Barabai. Para personil Dinas Sosial HST, Tagana, hingga Satpol PP pun tampak sibuk memasak makanan untuk disalurkan kepada warga terdampak.
Plt Kepala Dinsos PPKB PPPA HST, Wahyudi Rahmad mengungkapkan, sebanyak 475 nasi bungkus sudah dibagikan kepada warga terdampak.
“Yang utama sudah disalurkan di Desa Aluan dan beberapa desa di Kecamatan Hantakan,” jelasnya, Kamis (16/3) malam.
Lebih lanjut, pihaknya pun terus melihat perkembangan bencana banjir tersebut. “Melihat perkembangan debit air, kemungkinan bakal berlanjut lagi,” tambahnya.
Camat Hantakan, Sahri Ramadhan menjemput langsung nasi bungkus tersebut untuk dibagikan kepada warganya.
“Kami bagikan ke korban terdampak banjir di Desa Kindingan, Murung B, Bulayak, Pasting, Patikalain, dan Hantakan,” tuturnya.
Lebih lanjut, beberapa desa sekitar pun sudah ada yang membuka dapur umum guna membantu mencukupi kebutuhan warga terdekat dan menutupi kekurangan dari Dinsos.
“Sambil membagikan nasi bungkus, kami juga mengimbau kepada warga agar tetap waspada dan jangan panik menghadapi situasi yang ada,” tutupnya. (mal/why)
