Harga jual ayam ras di Kota Banjarmasin masih fluktuatif. Sejumlah pedagang di pasar-pasar tradisional Banjarmasin menuturkan harga modal ayam potong naik turun.
Hal ini dituturkan Agus, salah seorang pedagang ayam di Pasar Tradisional Sungai Andai. Ia mengatakan, harga jual ayam ras besar memang sempat mengalami penurunan. Paling rendah seharga Rp27 ribu per ekor. “Masih jauh dari harga lama, berkisar antara Rp22 ribu hingga Rp24 ribu per ekor,” ujarnya.
Selain itu, harga jual ayam juga sempat melonjak saat memasuki bulan Ramadan lalu. Yakni, berkisar antara Rp30 ribu hingga Rp36 ribu per kilogram. Menurutnya, tak stabilnya harga jual ayam potong disebabkan karena beberapa faktor. Selain karena pakan ternak yang sempat naik, juga karena tingginya permintaan di bulan Ramadan tadi.
Hingga Minggu (7/5), harga modal ayam ras masih di angka Rp27 ribu per ekor. Dengan harga ecer berkisar antara Rp35 ribu hingga Rp50 ribu per ekor. “Sulit turun seperti semula, kalau harganya sudah terlanjur melambung,” ungkapnya.
Namun begitu, Agus optimistis harga ayam potong akan terus turun, meski tipis. Di sisi lain, daya beli masyarakat masih tinggi. Baik perorangan mau pun pengusaha kuliner. “Alhamdulillah, penjualan tetap ramai,” tuntasnya.(tia/ij/oza)