Banjarmasin Mau Pasang CCTV di Semua RT, Sementara Andalkan Milik Pribadi Warga

- Senin, 15 Mei 2023 | 09:13 WIB
MEMANTAU: Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina memantau arus jalan raya dari Ruang Kontrol Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Banjarmasin, beberapa waktu lalu.
MEMANTAU: Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina memantau arus jalan raya dari Ruang Kontrol Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Banjarmasin, beberapa waktu lalu.

Pemko Banjarmasin akan memasang CCTV di seluruh RT di Banjarmasin. Supaya dapat mengawasi seluruh ruang publik. “Banjarmasin akan kami awasi dengan CCTV seperti kota-kota besar lainnya,” ungkap Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik, Windiasti Kartika, belum lama tadi. 

Realisasinya memang tidak mudah. Jumlah RT mencapai 5.000 lebih. Biaya membeli perangkat CCTV serta jaringan kabel yang dibutuhkan tentu besar. Pasti akan menggerus anggaran. Makanya dilakukan bertahap, menyesuaikan anggaran daerah.

“Yang paling utama adalah pemasangan fiber optic (FO). Kalau tidak ada itu kan susah,” ungkapnya. Fiber optik digunakan sebagai media untuk koneksi internet. Ini termasuk komponen penting pada jaringan komputer. Tanpa jaringan tersebut, sulit mengoneksikan ke internet. 

Jaringan tersebut juga digunakan perusahaan operator telekomunikasi. Diskominfotik rencananya akan mengusulkan pengadaan fiber optic tersebut pada APBD Perubahan 2023. “Tahun ini, baru menyusun DED fiber optic,” ucapnya.

Supaya pengawasan tetap dapat dilakukan, untuk sementara waktu pihaknya berencana mengeluarkan Peraturan Wali Kota (Perwali) tentang CCTV. Di dalamnya mengatur keterlibatan masyarakat.

Bagi yang sudah memasang CCTV di rumah maupun toko dan sebagainya, terutama di titik-titik strategis, agar bisa membagikan link kepada pemko. Dengan begitu, pemko dapat ikut memantau.

Bagaimana sistem pengawasannya? Menurutnya, sama seperti di kota-kota lain seperti di Semarang yang sudah menerapkan terlebih dahulu. Pusat pengawasan diawasi langsung oleh masing-masing SKPD. Kalau mengharapkan SDM Diskominfotik saja tentu akan kewalahan.

Lalu kapan Perwali akan diterbitkan? Windi tak menyebut tanggal pasti. “Segera diterbitkan, dan akan disosialisasikan kepada masyarakat,” tegas Windi. Rencana itu mendapat respons positif dari Hendra sebagai anggota Komisi III DPRD Kota Banjarmasin. Menurutnya, kamera pengawas ini sangat efektif untuk menjaga kepentingan ruang publik, dan bermanfaat baik untuk keselamatan publik. 

“Bisa memudahkan aparat mengungkap kasus tindak pidana, termasuk kecelakaan dan lainnya,” ujarnya. Soal anggaran, politisi PKS ini mengaku sudah mengomunikasikan dengan Diskominfotik agar bisa efektif, efisien, dan tepat manfaat. 

“Audit CCTV indoor/outdoor. Banyak produk CCTV sekarang yang berbasis IoT (Internet of Things, red) seperti CCTV WIFI yang bisa dimaksimalkan dengan harga lebih hemat, termasuk perawatannya,” katanya.

Hendra setuju dengan rencana pemko yang akan kolaborasi dengan masyarakat. Partisipasi itu demi kepentingan bersama. “Bagi kami, selama ada kajian akademik logis dan tepat sasaran, serta memberikan dampak positif kepada masyarakat luas, maka perlu kita dukung,” cetus Hendra.(gmp/az/dye)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

X