Sejak sebulan lalu harga gula terus mengalami kenaikan dan kini sudah menyentuh angka Rp16 ribu per kilogramnya untuk gula lokal. Diungkapkan H Aftahudin salah satu distributor gula di Kalsel, sudah sebulan harga gula terus melesat dan sekarang pun harganya masih berfluktuasi. “Selain harga gula yang terus naik, stok pun sulit ditambah, karena musim giling sudah selesai dan baru panen lagi bulan Mei dan Juni 2024,” ungkapnya.
Diakui Aftahudin, tak hanya gula lokal, gula rafinasi pun semakin tinggi harga dan ini membuat UMKM menjerit karena harga yang mahal. “Modalnya saja sudah mencapai Rp16 ribu perkilogram, meski kuota untuk rafinasi ada untuk kami, tapi karena harga mahal kami tidak membeli,”aku Aftahudin lagi.
Penyebab kenaikan harga gula dijelaskan Aftahudin karena harga minyak dunia yang naik dan harga dollar yang semakin tinggi terhadap rupiah.
“Kalau sampai akhir tahun kondisi gula seperti ini, maka stok akan semakin menipis dan salah satu solusi pemerintah harus melakukan kebijakan gula penugasan namun sampai sekarang belum ada informasi,” imbuhnya.(sya)