Rencana keberangkatan rombongan guru SMP negeri asal Banjarmasin ke Inggris bakal terealisasi tahun ini. Kabar teranyar, para guru sudah mulai mengurus visanya.
"Masih diproses di Jakarta. Kami targetkan rampung menjelang akhir bulan November," ucap Kepala Dinas Pendidikan Banjarmasin, Nuryadi, Senin (20/11) siang di Balai Kota.
"Jadi keberangkatannya bisa di akhir November atau awal Desember 2023," tambahnya. Disebutkannya, guru yang berangkat berjumlah 15 orang. Semuanya guru bahasa Inggris. Kebanyakan guru-guru bahasa yang berasal dari sekolah-sekolah pinggiran kota. "Semuanya sudah menjalani seleksi ketat selama kurang lebih setahun," ujarnya.
Di Inggris, guru-guru itu nantinya digembleng di Briton English Education, Cambridge. Paling lama berada di sana sekitar sepuluh hari, paling cepat sepekan. "Itu belum termasuk waktu perjalanannya," tukas Nuryadi.
Sepulang dari Inggris, para guru diharapkan memiliki level penguasaan dan pengajaran bahasa Inggris yang lebih baik. Sesuai standar internasional, dibuktikan dari sertifikat yang didapat. Kemudian, ilmu yang diperoleh selama di Inggris juga mesti disebarkan kepada guru bahasa lainnya di Banjarmasin.
"Itu menjadi tugas dan komitmen mereka. Inilah yang harus didukung," tekannya. Lebih jauh, seluruh biaya keberangkatan, pelatihan hingga sertifikasi ditanggung Pemkot Banjarmasin. Anggaran yang disediakan sebesar Rp1,4 miliar, bersumber dari APBD Perubahan 2023.(*)