PENAJAM – Seragam gratis untuk siswa baru di Penajam Paser Utara (PPU) akhirnya disalurkan. Kamis (21/1), Bupati PPU Abdul Gafur Mas’ud (AGM) menyerahkan secara simbolis bantuan khusus pelajar tersebut. Program pemberian seragam sekolah telah berlangsung sejak 2019. Tahun ini pun menjadi yang kedua kali tersalurkan. Itu merupakan pengadaan di 2020.
Saat dikonfirmasi, Bupatu PPU Abdul Gafur Mas’ud menyebut, pemberian seragam gratis adalah program prioritas pemerintah, melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora). Tujuannya adalah peningkatan kualitas pendidikan. “Bantuan seragam serta perlengkapan lainnya adalah untuk mewujudkan pelayanan pendidikan gratis di Kabupaten PPU,” katanya.
Bupati termuda di Kaltim itu berharap, adanya pemberian seragam untuk siswa dan siswi baru di PPU dapat mampu mendukung program prioritas pemerintah pusat. Yakni meningkatkan kualitas sumber daya manusia di tengah persoalan perekonomian Indonesia saat ini. “Iya, sudah menjadi kewajiban pemerintah hadir di tengah masyarakat,” ujarnya.
Diklaim, karena pandemi virus berimbas pada segala sektor kehidupan, termasuk sektor ekonomi yang berkaitan langsung dengan masyarakat. “Melalui kegiatan ini pemerintah daerah hadir di tengah masyarakat untuk memberikan pelayanan terbaik. Khususnya pelayanan terhadap peserta didik yang berada di wilayah PPU,” tegas AGM.
Dengan bantuan seragam sekolah, termasuk perlengkapan mulai sepatu hingga tas diyakini dapat meringankan beban orangtua siswa. Karena tidak perlu memikirkan seragam sekolah anak di saat menghadapi bencana non alam yang saat ini terjadi. “Sasarannya seluruh siswa baru, mulai dari Paud, SD, SMP, hingga SMA. Totalnya 13.222 orang,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) PPU Alimuddin menyebutkan, pembagian seragam sekolah gratis serta perlengkapan lainnya merupakan program prioritas Bupati PPU. Seluruh siswa yang bersekolah di Benuo Taka mendapat hak sebagai penerima seragam tersebut. “Alhamdulillah hari ini sudah bisa direalisasikan,” sebutnya.
Diterangkan, total penerima bantuan lebih banyak ketimbang sebelumnya yang hanya 6.595 siswa. “Karena sekarang siswa SMA juga dapat pembagian seragam ini, jadi total penerimanya 13.222. Ada empat jenis seragam yang dibagikan. Mulai baju putih, pramuka, olahraga, dan batik,” sambung Alimuddin.
Untuk diketahui, tahun ini menjadi yang kedua kalinya program pembagian seragam gratis di PPU bergulir. Anggaran pengadaannya sendiri pada 2020 adalah Rp 14,9 miliar. Selain seragam, mereka mendapat sepatu dan tas sekolah. Pada 2019 siswa yang menerima program bantuan seragam hanya Paud, SD, dan SMP negeri. Sementara sekolah swasta dan SMA tidak masuk dalam kategori yang mendapat bantuan kala itu. (asp/rdh)