TENGGARONG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) telah menetapkan empat kecamatan untuk menjadi prioritas utama Penanggulangan Kemiskinan Ekstrim Daerah. Empat kecamatan tersebut diantaranya adalah Kecamatan Anggana, Loa Kulu, Muara Kaman, dan Tenggarong Seberang.
Camat Loa Kulu, Adriansyah mengatakan jajarannya turut berkomitmen dalam mengentaskan kemiskinan di wilayah mereka. Untuk memaksimalkan upaya pengentasan kemiskinan, Adriansyah telah menginstruksikan 15 Kepala Desa di Loa Kulu untuk membantu inventarisir dan pendataan kemiskinan.
"Upaya ini sudah kami lakukan, dan kami telah mendata beberapa desa yang masuk kategori kemiskinan. Tapi setelah dilakukan dilapangan melalui data DTKS kemarin itu, ternyata data kemiskinan itu banyak yang masuk secara inventarisasi. Bahkan tim Puskesos ketika dilapangan banyak menemukan orang yang masih mampu namun masih dimuat dalam data kemiskinan," jelas Ardiansyah kepada Prokal.co, Selasa (24/1).
Berangkat dari tidak sesuainya beberapa data yang diterima, Ardiansyah lakukan evaluasi bersama para Kades. Dan sesuai arahan Bupati Kukar, Edi Damansyah. Pihaknya akan prioritaskan pendataan ini hingga validasi data kemiskinan. Karena masih ada beberapa data valid yang belum diterima dari Dinas Sosial (Dinsos) Kukar.
Dengan adanya penetapan Loa Kulu sebagai prioritas penanganan kemiskinan Kukar. Adriansyah menyikapinya dengan baik. Sehingga dapat menjadi barometer kinerja antara Pemerintah Kecamatan dan Desa agar saling berkolaborasi dalam mengentaskan kemiskinan.
"Kami berharap mudah-mudahan kedepan, kegiatan ini tetap berlanjut untuk data-data baik itu kemiskinan dan yang lainnya. Dan data ini harus kita sinkronkan apalagi mau menjelang kegiatan pemilu, ini juga data harus valid tidak hanya sampai di data kemiskinan. Saya optimis bersama 15 Desa di Kecamatan Loa Kuku di tahun 2024 nol kemiskinan," ucap Adriansyah dengan optimis. (moe)
