BALIKPAPAN-Puluhan lapak di Pasar Klandasan yang sempat dipagar ahli waris kemungkinan besar akan dibongkar Pemkot Balikpapan dalam waktu dekat. Pembongkaran tersebut, dilakukan sebagai tindak lanjut atas sengketa lahan antara Pemkot Balikpapan dengan pihak ahli waris.
Asisten 1 Bidang Tata Pemerintahan Zulkifli mengatakan, berdasarkan rapat yang berlangsung dengan Forkopimda pekan lalu, pemerintah akan lebih dahulu melakukan pengukuran aset Pemkot Balikpapan yang berada di Pasar Klandasan.
Pemerintah, lanjut Zulkifli sudah melakukan koordinasi dengan Badan Pertanahan Negara (BPN), terkait pengukuran ulang dalam waktu dekat ini.
"InsyaAllah, minggu depan kita akan melakukan pengukuran. Hal ini telah kita sampaikan di lokasi yang akan kita lakukan pengukuran," kata pria yang akrab disapa Zul ini.
Berdasarkan hasil pengukuran itu, nantinya akan diketahui mana yang merupakan aset ahli waris maupun bagian yang menjadi aset Pemkot Balikpapan.
Sebelum melakukan pengukuran, Pemkot Balikpapan, sebut dia akan melakukan penertiban lebih dahulu di lokasi yang jadi polemik tersebut. Dia juga menegaskan, lapak PKL yang berada di lokasi yang kini dipagar tidak memiliki izin, sehingga bukan bagian bangunan Pasar Klandasan. "Jadi sekalian saja kita bongkar. Karena ini sudah mengundang konflik," tuturnya. (hul)
